 |
| Cara Mencuci Mobil |
Mencuci Mobil Yang Benar
Musim hujan dalam waktu ini dan beberapa bulan terakhir tentu memaksa pemilik mobil untuk lebihrajin mencuci mobilnya. Tapi yang terjadi sedikitnya waktu luang menjadikan sebagian pemilik malas untuk mencuci.
Perilaku malas mencuci mobil terutama setelah diguyur hujan ternyata berpotensi merusak bodi dan cat mobil.Bila mobil tidak dicuci bisa efeknya banya jamur air, bentuknya seperti bintik-bintik air. Ini terbentuk karena air hujan yang kering dan jadi flek kena panas. Bila kondisi itu dibiarkan maka bakal menutup warna asli. Selain itu, flek juga membuat cat jadi terlihat gelap.
Flek ini bisa mengakibatkan penutupan warna dasar cat mobil jadi gelap. Kalau mobil warna putih, jadi agak kekuningan. Selain merusak cat, air hujan juga dapat merusak logam bodi terutama pada bagian kolong. Biasanya, kondisi tersebut disebabkan karena mobil yang sering melalui genangan air.
Saat musim hujan dan banjir, kalau sering lewat genangan air lama kelamaan bisa menyebabkan keropos di bagian kolong. Membersihkannya bisa disemprot air seminggu sekali, atau seminggu dua kali bila sering melewati genangan.
Apa bila ingin membersihkan bagian kolong supaya tidak sering-sering mengangkat mobil dengan lift hidrolik. Ini dimaksudkan agar tidak merusak kaki-kaki. Bila keseringan diangkat tidak bagus karena pernya lama-lama melemah. Lift hidroliknya tidak menopang seluruh roda sehingga jadi tergantung.
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
3 komentar
Click here for komentarmantap tipsnya bisa dipraktekin nih..
Replynah benar sekali gan.. karena air hujan mengandung asam tentu berpotensi merusak bodi dan cat mobil.
ReplyBTW Terima kasih atas artikelnya
Wah.. Mantap nih artikel.
ReplyThanks ya!
ConversionConversion EmoticonEmoticon